Mahasiswa Unpad, khususnya Fakultas Ilmu Budaya, tentu tidak merasa asing lagi ketika mendengar nama acara Hari-Hari Sastra atau yang biasa disingkat H2S. Pasalnya, acara ini adalah salah satu event tahunan terbesar di FIB karena melibatkan banyak pihak, dari mahasiswa FIB sendiri, mahasiswa Unpad, sampai masyarakat umum. Selain itu, rangkaian acaranya juga panjang dengan konten yang banyak, di antaranya perlombaan alih wahana, teater, penulisan essay, penulisan puisi, film pendek, dan audisi band.
“Kalau dulu, Hari-Hari Sastra biasanya bulan November jadi bagian dari rangkaian acara Dies Natalis FIB. Tapi, tahun ini, karena beberapa hal, H2S dimajuin tanggalnya jadi ke Oktober,” ujar Ketua Pelaksana Hari-Hari Sastra 2015, Dziky Muta’aly, mahasiswa Sastra Arab 2013, ketika ditemui di Blue Stage FIB, lokasi pre-event H2S kemarin, Rabu, 16 September 2015. Acara yang memiliki tagline #KagokEdan ini memang diawali dengan pre-event yang sudah dilaksanakan sejak bulan Juni. Inilah yang membedakan H2S tahun ini dengan H2S sebelumnya yang diadakan pada tahun 2013, yaitu adanya pre-event sebagai pengantar menuju hari-H. Pra-event pertama bertema Alun Birama, diadakan pada bulan Juni lalu di Blue Stage FIB Unpad, sedangkan pra-event kedua dilaksanakan hari kemarin dengan tema Abradwani.
Abradwani terfokus pada audisi band yang nantinya, tiga band yang lolos audisi berhak untuk tampil di acara puncak Hari-Hari Sastra di akhir bulan Oktober. Band yang mengikuti audisi kemarin adalah band yang sebelumnya sudah mendaftarkan diri. Terhitung ada dua puluh band yang mendaftar dan berhak untuk menyanyikan dua lagu pada saat audisi. Audisi band ini dinilai oleh tiga juri utama yaitu Pak Ono, dosen Sastra Inggris, Abah Donny dari Deugalih and Folks, dan Capung ‘Java Jive’.
Abradwani hari kemarin dimulai pukul 16.30 WIB dengan penampilan band pertama yaitu Halcyon yang anggotanya terdiri dari mahasiswa Sastra Inggris. Dilanjutkan dengan band Generasi Menunduk, Pop Ice, dan Sahadja. Empat band tersebut menjadi band awal yang tampil sebelum istirahat. Setelah istirahat, acara dilanjutkan kembali dengan penampilan Band Voilah, CSK, Music Project, Just Littlecoustic, Volumeteer, Duduk Santai, Piring Kayu, Doa Ibu, ALIGN, Happy Man, BSK, dan ditutup oleh band The Joni yang tampil pukul 22.00 WIB. Tidak hanya itu, ada permainan-permainan di sela-sela audisi band sehingga acara semakin menarik.
Oleh karena audisi band dibuka untuk umum, band yang mendaftar tentunya tidak hanya dari FIB saja tetapi juga mahasiswa fakultas lain bahkan siswa SMA turut mendaftarkan band-band mereka masing-masing.
Selanjutnya, acara Hari-Hari Sastra akan mengadakan grand opening acara pada tanggal 1 Oktober nanti yang tentunya akan dimeriahkan oleh berbagai pengisi acara dan akan berakhir di akhir Oktober yang juga akan ditutup dengan acara khusus.(Nissa Amalia)